Dukung Ketahanan Pangan, Keuchik Alta Zaini, N.L.P., dan Kepala BNN Kota Banda Aceh Panen Hasil Lifeskill di Gampong Lampulo.

Banda Aceh – Sebagai langkah membangun kemandirian wirausaha melalui program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Keuchik Gampong Lampulo, Alta Zaini, N.L.P., bersama Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banda Aceh, Kombes Zahrul Bawadi, S.H., M.M., melaksanakan penanaman dan panen hasil lifeskill berupa tanaman hidroponik di Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Selasa (7/1/2025).

Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Keuchik Alta Zaini, bekerja sama dengan BNN Kota Banda Aceh dan Polsek Kuta Alam, sebagai wujud kreativitas Gampong Bersinar (Bersih dari Narkoba) dalam mendukung ketahanan pangan.

Selain Keuchik Alta Zaini dan Kepala BNN Kota Banda Aceh, acara ini juga dihadiri oleh Kapolsek Kuta Alam, AKP Suriya, S.Pd.I., Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta unsur pendamping desa. Panen tersebut menjadi hasil kerja keras 20 anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Mandiri Gampong Lampulo yang dipimpin oleh Ibu Syafriani.

Kombes Zahrul Bawadi menyampaikan apresiasinya kepada Keuchik Alta Zaini dan KWT atas keberhasilan mereka melaksanakan program lifeskill berbasis dana desa ini. “Kegiatan ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba sekaligus memberdayakan masyarakat secara berkelanjutan,” ujarnya.

Alta Zaini menjelaskan bahwa program lifeskill ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat di kawasan rawan narkoba. Dana desa bidang ketahanan pangan digunakan untuk mendorong potensi sosial ekonomi masyarakat agar lebih sejahtera, mandiri, dan jauh dari ancaman narkoba.

Sebagai salah satu gampong binaan BNN Kota Banda Aceh, Gampong Lampulo terus aktif melaksanakan berbagai kegiatan positif di bawah kepemimpinan Alta Zaini. Kegiatan ini menjadi contoh nyata upaya pemberdayaan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang produktif sekaligus menjaga keluarga dari bahaya narkotika.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *